10 Oktober adalah hari peringatan hari kesehatan mental sedunia. Pada hari itu banyak lembaga mengampanyekan kesadaran mengenai masalah kesehatan mental di seluruh dunia dan bagaimana car amenjaga kesehatan mental. Tujuan utama dari diadakannya hari itu adalah untuk mengampanyekan pentingnya kesehatan mental bagi semua orang. Lalu, gimana sih cara kita menjaga kesehatan mental supaya hidup ga banyak drama?
Mengatakan Hal Positif pada Diri Sendiri
Upaya menjaga kesehatan mental yang pertama adalah mengatakan hal positif pada diri sendiri atau afirmasi positif. Afirmasi positif atau sering disebut sebagai penilaian baik pada diri sendiri bisa dilakukan dalam bentuk mengatakan hal-hal baik pada diri sendiri. Bentuk syukur juga bisa dilaukan dengan cara yang satu ini. Meski sederhana, mengatakan hal-hal baik pada diri sendiri akan memberikan efek positif pada pikiran bawha sadar kita.
Dalam istilah lain, mengatakan hal-hal porsitif pada diri sendiri juga akan menarik hal-hal positif lainnya atau disebut the law of attraction. Hukum tarik menarik tak hanya terjadi pada Fisika saja, tetapi juga pada segala sesuatu yang diasosiasikan dengan diri sendiri. Jadi, meski suatu hari nanti kamu sedang mengalami hal-hal yang kurang menyenangkan atau kurang nyaman, jangan lupa memberi afirmasi positif pada diri sendiri ya.
Menulis Hal yang Patut Disyukuri
Tuliskan hal-hal yang terjadi dalam satu hari dalam jurnal harianmu, kegiatan ini akan membantumu mengeluarkan energi negatif maupun positif dalam tiap kegiatan yang sudah atau akan kamu jalani dalam satu hari. Bentuk syukur kita pada hal yang terjadi dalam keseharian selain bisa disalurkan melalui mulut dengan mengtatakan hal yang positif, ternyata bisa juga dituliskan dalam jurnal harian. Cara sederhana ini apabila dilakukan secara rutin akan memberikan efek tenang dan lega pada jiwa kita yang seringkali tidak tahu harus menyampaikan emosi positif maupun negatif kemana. Cara tersbeut juga bisa meningkatkan rasa syukur, merenungkan pilihan-pilihan hidup, hingga menjadi koreksi terhadap hal-hal yang sudah dilakukan. Dalam jangka pendek maupun angka panjang hal tersebut akan berdampak pada kesuksesan upaya menjaga kesehatan mental.
Fokus pada Satu Hal pada Satu Waktu
Fokus pada satu tujuan akhir-akhir ini menjadi pekerjaan rumah banyak orang. Bukan karena ketidakmampuan untuk fokus pada satu hal, tetapi distraksi atau keberlimpahan informasi yang sedang kita alami bersama. Fokus pada satu tujuan mampu membantu kita melepaskan emosi negatif atau emosi yang lahir dari pengalaman kurang nyaman di masa lalu atau saat ini. Memulai diri untuk membawa kesadaran pada tiap hal yang dilakukan mulai dari bangun tidur, mandi, makan, berjalan, hingga aktivitas lainya juga akan membantumu fokus pada pekerjaan yang lebih besar.
Seringkali, ketidakmampuan diri untuk fokus pada satu hal dalam satu waktu disebabkan oleh pikiran atau otak yang terlalu banyak memproses informasi yang tidak relevan dengan apa yang sedang dikerjakan. Solusi jika hal tersebut sering terjadi adalah meminimalisir gangguan atau distraksi dan berlatih fokus atau sadar pada tiap hal yang dilakukan baik pekerjaan kecil maupun besar.
Olahraga

Olahraga adalah aktivitas fisik yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menunjang produksi hormon tertentu yang bisa berdampak pada mood atau perasaan. Tubuh akan melepaskan Endorfin yang membantu menyingkirkan stres dan meningkatkan suasana hati sebelum dan sesudah berolahraga. Minimal olahraga 30 menit sehari dan berjemur di bawah sinar matahari akan membantu tubuh menghasilkan Vitamin D yang mampu meningkatkan serotonin di otak.
Selain produksi hormon yang terjadi karena olahraga, interaksi dengan lingkungan sekitar atau orang-orang yang berolahraga juga akan meningkatkan suasana hati menjadi lebih positif karena energi negatif telah tersalurkan. Olahraga juga bisa menjadi jalan yang positif untuk menjaga keseimbangan tubuh (jiwa dan raga).
Makan Makanan yang Enak
Pengalaman merasakan makanan tertentu yang belum pernah dicoba juga akan menjadi pemicu perasaan atau suasana hati yang bahagia atau positif. Selain memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh, makanan yang enak dan sehat juga menyehatkan otak. Karbohidrat dalam jumlah sedang meningkatkan Serotonin, bahan kimia yang terbukti memiliki efek menenangkan pada suasana hati.
Sayuran dan buah-buahan juga bisa menjadi sumber nutrisi untuk menyehatkan tubuh dan otak. Bahan kimia yang terkandung dalam buah dan sayuran yang dikonsumsi setiap hari juga bisa membantumu memperoleh nutrisi seperti asam lemak tak jenuh ganda Omega 3 yang bisa ditemukan dalam ikan atau kacang. Nah, nutrisi tersebut yang bisa menunjang suasana hati atau mood bahkan keseimbangan tubuh.
Berbagi Cerita pada Seseorang
Berbagi cerita pada seseorang adalah hal yang bisa dilakukan untuk menunjang semua usaha yang sudah disebutkan di poin-poin sebelumnya. Kamu bisa mengeluarkan energi positif maupun negatif dengan berbagi cerita pada teman atau orang sudah dipercaya.
Belajar terbuka pada orang lain menjadi penting untuk membantu melegakan pikiran dari benang kusut atau hal-hal yang tidak bisa diurai sendirian. Selain itu, bercerita pada orang lain juga membantu pikiran lebih positif dan semakin mengenal diri.
Melakukan Sesuatu untuk Orang Lain
Tak jarang cara menjadi lebih waras atau menjaga kesehatan mental adalah dengan melakukan kebaikan atau melakukan hal-hal baik untuk orang lain. Penelitian menunjukkan bahwa membantu orang lain memiliki efek menguntungkan pasa perasaan diri tentang diri sendiri. Bersikap ramah dan suka membantu tak hanya bermanfaat pada orang yang kita bantu, tetapi juga pada perasaan dari orang lain karena respon positif yang diberikan.
Istirahat
Istirahat yang cukup juga jadi faktor penting dalam upaya menjaga kesehatan mental. Saat semua pekerjaan terasa sangat banyak, beristirahat baik tidur atau berlibur adalah hal yang bisa dilakukan untuk menghindari stress. Latihan pernapasan sederhana dengan menutup mata dan mengambil 10 tarikan napas dalam juga akan membantumu untuk lebih rileks jika dihadapkan dengan kondisi yang kurang nyaman.
Salat, meditasi, deep sleep, mengamati lingkungan sekitar (alam), mengatur waktu penggunaan handphone, hingga berinteraksi dengan hewan peliharaan, dsb. juga merupakan bentuk istirahat. Jadi, mulai saat ini jangan lupa mengambil jeda dengan beristirahat sesuai dengan hal yang membuatmu nyaman.
Tidur Tepat Waktu
Kurang tidur ternyata memiliki dampak buruk bagi suasana hati, terutama bagi organ tubuh. Tidur tepat waktu saat ini mejadi pekerjaan rumah banyak orang karena media sosial mencuri banyak waktu istirahat dengan hiburan dan tayangan larut malam. Kurangi intensitas penggunaan gadget sebelum tidur juga membantu tubuh untuk istirahat lebih baik (deep sleep). Hal tersebut akan terasa manfaatnya karena tubuh akan jauh lebih segar keesokan harinya, daripada begadang dan tidur di pagi hari.
Jadi, mulai sekarang mulailah untuk menerapkan kebiasaan positif dan mengelola stress biar hidup lebih legowo. Itu dia 6 cara menjaga kesehatan mental biar hidup ga banyak drama. Kira-kira, kamu udah nyoba cara yang nomor berapa untuk mengurangi drama hidup, hehe?