Suara Online, Semarang – Kecelakaan maut bus pariwisata di Simpang Susun Krapyak mendorong munculnya desakan evaluasi keselamatan jalan, khususnya terkait peringatan tikungan tajam.
Berdasarkan informasi Portal Semarang, bus mengalami kecelakaan saat memasuki tikungan curam di jalur exit tol.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan mengenai kelengkapan rambu peringatan dan sistem keselamatan di lokasi tersebut.
Sejumlah pihak menilai perlunya penambahan rambu peringatan tikungan tajam, pembatas kecepatan yang lebih jelas, serta penerangan yang memadai untuk meningkatkan kewaspadaan pengemudi, terutama pada malam hari.
Evaluasi keselamatan jalan dinilai penting agar tragedi serupa tidak kembali terulang, mengingat jalur tersebut dilalui kendaraan besar dan angkutan penumpang jarak jauh.
Baca Juga : Tim SAR Evakuasi Seluruh Korban Kecelakaan Bus di Tol Krapyak




