Suaraonline.com – Apakah sebelumnya pernah mendengar hukum murphy atau bisa disebut juga murphy’s law? Walaupun hukum ini tidak banyak yang mengerti, namun ternyata sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Lalu, apa maksudnya kalimat “apapun yang salah akan salah”? Hal ini berkaitan dengan pengertian dan asal-usul dari murphy’s law.
Mari mengenal hukum murphy, yang mungkin bisa dijadikan pengetahuan dasar kehidupan. Disini akan membahas dari mulai pengertiannya hingga mengapa hal itu bisa terjadi, simak di bawah ini!
Pengertian Hukum Murphy
Hukum murphy atau murphy’s law merupakan suatu konsep yang menyatakan di dalamnya bahwa jika ada kemungkinan hal buruk terjadi, maka suatu saat hal buruk tersebut akan terjadi. Tanpa disadari, hal seperti ini seringkali terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Hal buruk terjadi dalam hukum ini akarnya yaitu dari ketakutan atau kecemasan. Dan itu akan menimbulkan presentase yang tinggi untuk kemudian terjadi.
Walaupun hal ini terlihat sepele, namun jika hal ini terus-menerus terjadi akan mengganggu kehidupan sehari-hari. Murphy’s law harus segera ditangani oleh diri yang tenang, agar kehidupan bisa lebih berjalan lancar.
Asal-usul Hukum Murphy
Asal hukum murphy bukanlah dari seorang ilmuwan maupun filsuf. Namun pernyataan ini berasal dari seorang insinyur Angkatan Udara di Amerika Serikat, Edward A. Murphy Jr.
Tepat pada tahun 1949, ia bersama para teknisi sedang melakukan eksperimen proyek militer berupa roket. Mereka mengalami kegagalan karena ada beberapa kesalahan yang dilakukan.
Disinilah Edward mengalami frustasi dan kemudian mengatakan, “Jika ada cara yang salah, maka akan menemukannya”. Perkataan ini kemudian menjadi murphy’s law dan diaptasi menjadi “Apa pun yang bisa salah, akan salah”.
Mengapa Hukum Murphy Bisa Terjadi?
Pada dasarnya, murphy’s law bukanlah suatu hukum yang kaku secara ilmiah. Hal ini biasanya diketahui melalui pengamatan kacamata manusia, bagaimana kemungkinan buruk bisa saja terjadi dalam kehidupan.
Dari beberapa teori menjelaskan, hukum murphy terjadi karena yang pertama, otak manusia lebih bisa merangsang dan mengingat kejadian buruk daripada hal baik. Oleh karenanya, murphy’s law sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Kedua, murphy’s law bisa terjadi karena adanya insting manusia dalam bertahan hidup. Ketika seseorang ingin siap menghadapi hal-hal buruk yang terjadi dalam kehidupan, maka harus memikirkan resiko terburuknya.
Namun, dari murphy’s law inilah lahir kesempatan untuk mencegah hal-hal buruk datang. Karena ini bisa dijadikan peringatan untuk belajar dan berkembang menjadi lebih baik.
Demikianlah beberapa perkenalan pembahasan mengenai hukum murphy. Hukum ini bisa dipahami untuk belajar menjadi pribadi yang lebih positif.
Baca Juga: Mengenal Law of Attraction dalam Kehidupan dan 4 Cara Mewujudkannya!
Penulis: Ghina Shelda Aprelka




