Suara Online, Semarang – Dalam sesi lanjutan acara Performance Manager, Founder Yayasan Alfatihah, Bowo, menegaskan bahwa peningkatan kualitas kinerja karyawan tidak bisa dilepaskan dari kemampuan organisasi menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak eksternal.
Menurutnya, ada lima elemen penting yang perlu diajak bekerja sama agar performa lembaga dapat terus meningkat.
“Kita ini harus bisa bekerja sama dengan lima pihak: tentara, polisi, ormas, intuisi pemerintah, dan media,” ujar Bowo di depan para peserta.
Ia menjelaskan, lima unsur tersebut bukan sekadar institusi, tetapi representasi dari stabilitas, keamanan, kekuatan sosial, arah kebijakan, serta distribusi informasi.
Dalam dunia kerja yang semakin dinamis, memahami cara berinteraksi dengan pihak-pihak itu menjadi keterampilan yang wajib dimiliki, terutama bagi karyawan yang memegang peran strategis.
Menurut Bowo, kerja sama tersebut tidak hanya dibutuhkan pada saat yayasan menghadapi tantangan, tetapi juga dalam pengembangan program dan peningkatan kepercayaan publik.
Ia menyebut bahwa kolaborasi lintas elemen akan memperkuat posisi Yayasan Alfatihah sebagai lembaga pendidikan dan sosial yang terpercaya.
Dalam kesempatan itu, Bowo juga menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya terhadap para karyawannya. “Mendapat karyawan seperti kalian itu rezeki. Saya bersyukur bisa punya karyawan yang amanah,” ungkapnya
Pernyataan tersebut menjadi momen yang cukup menghangatkan suasana. Bagi Bowo, amanah bukan sekadar karakter, melainkan fondasi utama sebuah lembag dapat tumbuh dan dipercaya oleh masyarakat.
Sesi sambutan tersebut menjadi pengingat bahwa peningkatan kinerja tidak hanya bergantung pada target internal, tetapi juga kemampuan karyawan dan lembaga untuk bersinergi dengan lingkungan eksternal.
Dengan kolaborasi yang tepat dan tim yang amanah, Yayasan Alfatihah diyakini dapat terus berkembang dan memberikan dampak yang lebih luas.




