Suaraonline.com – Setelah membahas Short Term Memory pada artikel sebelumnya, sekarang ada istilah psikologi lain yang merupakan kebalikannya yaitu Long Term Memory. Kedua istilah ini memang jarang diketahui oleh masyarakat umum, namun sering terjadi di dalam kehidupan.
Karena memori dalam otak manusia mempunyai masanya sendiri. Disinilah akan membahas lebih lengkap apa itu Long Term Memory dan jenis-jenisnya, simak di bawah ini!
Pengertian Long Term Memory
Long Term Memory yang disigkat LTM bisa disebut juga dalam Bahasa Indonesia yaitu Memori Jangka Panjang. Long Term Memory merupakan jenis ingatan dalam otak manusia yang dapat menyimpan informasi lebih lama.
Kapasitas pada Memori Jangka Panjang ini bisa saja tidak terbatas. Namun, satu-satunya kendala adalah aksesbilitas dalam mengingat bukan ketersediaannya.
Seseorang dalam LTM ini akan mengingat lebih lama durasi waktunya sekitar beberapa jam yang lalu, masa dekade sebelumnya, hingga seumur hidup. Memori yang berjangka panjang ini sering tersimpan di luar pikiran atau alam bawah sadar.
Namun, Memori Jangka Panjang ini bisa disimpan lalu dipanggil kembali (sistem recall) pada saat ingin digunakan atau diingat. Menurut (Mohs, 2007) Long Term Memory akan mengizinkan suatu informasi yang masuk ketika sering digunakan dan atau memiliki makna.
Saran mode pengkodean LTM ini adalah bisa visual (gambar), semantik (makna), namun juga bisa akustik. Hal ini yang bisa menjadi memori tersebut berjangka panjang dalam otak.
Jenis-jenis Long Term Memory
1. Memori Deklaratif (Eksplisit)
Jenis yang pertama adalah memori deklaratif atau eksplisit. Memori deklaratif adalah bertanggung jawab untuk menyimpan segala informasi yang sadar untuk diserap dan kemudian dibagikan.
Memori jenis ini bersifat eksplisit atau tidak berbelit-belit. Contohnya yaitu ketika seseorang membaca suatu buku, dan kemudian bisa membagikan isinya kepada orang lain.
Memori deklaratif ini juga mempunyai dua macam. Yaitu di dalamnya bersifat autobiografi (episodic) dan pengetahuan umum (semantic).
2. Memori Non Deklaratif (Implisit)
Kedua, jenis LTM adalah memori non deklaratif atau implisit. Dimana yang pengertiannya yaitu bertanggung jawab untuk mengetahui cara untuk melakukan sesuatu dan harus dipengaruhi terlebih dahulu pada pengalaman.
Bersifat implisit, memori ini memiliki tiga macam yaitu memori prosedur, priming, dan pengkondisian klasik. Contohnya yaitu ketika seseorang ingin belajar mengendarai sepeda motor.
Demikianlah pengenalan singkat mengenai Long Term Memory. Hal ini bisa dilihat dari pengertiannya hingga jenis-jenis yang ada pada Memori Jangka Panjang otak manusia.