SUARAONLINE.COM – Jika menderita asam lambung, jangan pernah sepelekan makanan yang akan dikonsumsi. Sebagai penderita asam lambung, terdapat beberapa makanan yang harus dihindari penderita asam lambung karena jika tidak dihindari maka akan berakibat fatal. Lalu apa saja makanan yang harus dihindari penderita asam lambung? Berikut penjelasannya.
Makanan yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung
Asam lambung terjadi karena produksi asam klorida (HCl) di lambung yang berlebihan atau karena melemahnya mekanisme pertahanan lambung. Beberapa penyebab utama asam lambung meningkat atau menyebabkan masalah, seperti refluks asam lambung (GERD) dan gastritis meliputi pola makan yang salah, stress yang berlebihan, kebiasaan buruk merokok dan waktu makan tidak teratur, hingga pengaruh obat-obatan yang dikonsumsi. Namun, sebagian besar asam lambung banyak disebabkan oleh pola makan yang salah dan kesalahan terhadap makanan yang dikonsumsi. Berikut beberapa makanan yang harus dihindari penderita asam lambung, diantaranya :
- Makanan Pedas
Makanan pedas memang sangat lezat dikonsumsi dan bisa meningkatkan nafsu makan seseorang, namun makanan pedas ternyata menjadi salah satu makanan yang harus dihindari penderita asam lambung karena menjadi penyebab utama pemicu kambuhnya asam lambung.
Makanan pedas menjadi salah satu pemicu asam lambung karena kandungan utama makanan pedas, seperti capsaicin (dalam cabai), dapat mengiritasi lapisan lambung, iritasi ini merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam guna “mencerna” atau melindungi dari efek iritasi.
Makanan pedas dapat menyebabkan melemahnya atau relaksasi otot sfingter esofagus bawah (katup yang memisahkan lambung dan kerongkongan), ketika katup ini tidak menutup dengan sempurna, asam lambung dapat naik ke kerongkongan, menyebabkan refluks asam.
Capsaicin yang terkandung dalam makanan pedas juga dapat meningkatkan sensitivitas saraf di saluran cerna, sehingga gejala seperti nyeri ulu hati terasa lebih intens meskipun kadar asam lambung tidak terlalu tinggi.
Pada beberapa orang, makanan pedas dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga makanan lebih lama berada di lambung, hal ini dapat menyebabkan peningkatan produksi asam lambung untuk mencerna makanan tersebut.
- Buah yang Memiliki Rasa Asam
Makanan yang harus dihindari penderita asam lambung yang selanjutnya yaitu buah-buahan yang memiliki rasa asam. Beberapa buah yang harus dihindari adalah seperti buah nanas, jeruk, lemon, dan jeruk nipis. Buah-buahan asam mengandung asam sitrat atau asam malat dalam jumlah tinggi, yang dapat meningkatkan keasaman di lambung, hal ini bisa memperburuk gejala seperti nyeri ulu hati (heartburn) atau rasa panas di dada.
- Cokelat
Kebanyakan orang gemar mengonsumsi cokelat, selain rasanya yang manis, cokelat juga bisa meningkatkan mood seseorang, oleh karena itu banyak orang gemar mengonsumsi makanan satu ini. Ternyata, cokelat merupakan salah satu makanan yang harus dihindari penderita asam lambung karena mengandung beberapa zat yang dapat memicu peningkatan gejala, seperti refluks asam atau nyeri ulu hati.
Cokelat mengandung kafein dan teobromin, dua senyawa yang dapat melemahkan otot sfingter esofagus bawah, ketika otot sfingter melemah, asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan, menyebabkan refluks dan gejala seperti rasa terbakar di dada. Cokelat, terutama cokelat susu, mengandung lemak tinggi yang memperlambat pengosongan lambung, pengosongan lambung yang lambat menyebabkan lambung memproduksi lebih banyak asam untuk mencerna makanan, meningkatkan risiko refluks.
- Makanan Berlemak
Makanan yang harus dihindari penderita asam lambung yang terakhir yaitu makanan berlemak, seperti gorengan, susu, daging berlemak. Makanan berlemak harus dihindari oleh penderita asam lambung karena berbagai mekanisme yang dapat memperburuk gejala refluks asam dan gangguan lambung lainnya. Lemak membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dibandingkan dengan karbohidrat atau protein, akibatnya makanan lebih lama berada di lambung, yang meningkatkan tekanan pada otot sfingter esofagus bawah (LES), tekanan ini meningkatkan risiko refluks asam ke kerongkongan.
Selain itu, makanan berlemak dapat menyebabkan relaksasi pada otot LES, yaitu katup yang memisahkan lambung dan kerongkongan, ketika LES melemah, asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan, menyebabkan gejala seperti nyeri ulu hati dan rasa asam di mulut.
Makanan berlemak, terutama lemak jenuh dan lemak trans, dapat merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam, produksi asam yang meningkat memperburuk gejala refluks dan iritasi lambung.
Itu dia beberapa makanan yang harus dihindari penderita asam lambung agar tidak memicu kambuhnya asam lambung. Jika memang sudah menghindari makanan yang harus dihindari penderita asam lambung namun asam lambung tetap kambuh, jangan lupa untuk mengonsultasikan ke dokter ahlinya.
Baca Juga : Wajib Tahu! Ini 5 Makanan Yang Baik Dikonsumsi Oleh Penderita Asam Lambung