Suaraonline.com – Penulisan yang bergerak cepat dan serba digital, writer block menjadi musuh besar bagi penulis artikel.
Meski kondisi ini terlihat sederhana, tetapi bisa membuat seorang penulis sulit menuangkan ide, bahkan ketika deadline semakin dekat.
Rahasia Penulis Artikel Menghadapi Writer Block
Pertama, banyak penulis artikel mencoba keluar sebentar dari rutinitas menulis untuk “menyegarkan kepala”. Ini disebut jeda sejenak, bukan untuk melarikan diri agar otak kembali rileks.
Misalnya dengan meregangkan pinggang, membuat minuman hangat, melihat luar jendela, atau berjalan sebentar sudah cukup untuk memicu ide baru kembali muncul.
Kedua, mengganti suasana juga menjadi cara yang sering berhasil.
Penulis yang mengalami writer block biasanya mencoba pindah tempat menulis. Kamu bisa mencoba ke kafe, ruang tamu, atau meja lain
Diharapkan perubahan visual ringan dapat merangsang kreativitas yang awalnya macet. Lingkungan yang baru bisa memberi suasana berbeda sehingga otak lebih mudah memproses ide.
Ketiga, membaca ulang tulisan sebelumnya atau buka draft yang lama dapat membantu membuka alur berpikir. Tujuannya untuk membuat otak terangsang dan rileks.
Keempat, sebagian penulis artikel memilih menulis tanpa menilai dulu. Artinya, selama proses menulis jangan melakukan multitasking dengan terus mengedit yang dapat mendistraksi ide pada otak.
Teknik ini membuat otak terasa bebas menuangkan apa pun tanpa takut salah. Setelah alurnya terbentuk, barulah proses editing dilakukan. Cara ini sangat membantu memecah kebuntuan ketika otak terasa penuh.
Kelima, mendengarkan musik tertentu juga cukup membantu. Ritme yang menenangkan membuat fokus lebih stabil, sehingga ide mengalir lebih lancar meski sedang stuck.
Musik lembut atau instrumental sering menjadi pilihan utama para penulis.
Kelima, selama masa writers block kamu bisa mengisinya dengan tetap produktif membaca tulisan orang lain, sebagai referensi.
writer block bukan tanda penulis tidak kompeten, melainkan bagian alami dari proses kreatif. Jadi, itulah rahasia kecil penulis artikel dalam menghadapi writers block.
Baca Juga: Dinamika Penulis Artikel Online: Cara Penulis Artikel Menjaga Kreativitasnya Dalam Menulis
Editor : Annisa Adelina Sumadillah




