SUARAONLINE – Perkembangan Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi yang pesat di Indonesia hingga menimbulkan kegaduhan beberapa waktu lalu akibat salah satu fiturnya, ternyata menjadi bom waktu untuk beberapa hal. Saat ini, sebagian Gen Z menganggap bahwa media sosial yang beberapa waktu lalu sempat disebut sebagia social commerce itu menjadi sumber informasi utama daripada Google.
Dalam semua topik obrolan, kita mulai menyadari bahwa sebagian besar informasi yang menarik selalu datang dari media sosial, terutama TikTok. “Aku tahu dari TikTok…” adalah pernyataan yang sering kita dengar akhir-akhir ini dari mulut banyak orang saat membahas tentang suatu topik obrolan, bahkan berita. Lantas, apakah benar Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi dan Google sudah tidak relevan? Ini dia ulasannya!
Hasil penelitian
Sejumlah penelitian dari Pew Research Center yang dilansir dari hidayatullah.com menjelaskan bahwa Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi. Posisi Google yang umum digunakan untuk mencari berita dan informasi makin merosot. Hal tersebut terjadi karena sebagian besar penduduk dunia lebih sering membuka media sosial untuk mencari informasi daripada Google. Beberapa survei di Amerika Serikat juga menunjukkan bahwa sejumlah media sosial menjadi sumber utama bagi orang-orang untuk mencari informasi yang terkini.
Peran media sosial saat ini menjadi sentral karena menjadi sumber informasi. Facebook yang saat ni menjadi media sosial paling populer sebagia sumber berita pun banyak digunakan oleh 30 persen penduduk Amerika. Posisi kedua disusul oleh YouTube, Instagram, dan Tiktok dengan masing-masing persentase adalah 26 persen, 16 persen, dan 14 persen. Hal itulah yang secara garis besar menunjukkan bahwa media sosial menjadi sumber informasi yang banyak digunakan orang-orang untuk mencari berita terkini.
Peran TikTok pada Fenomena Gen Z Beralih ke TikTok untuk Mencari Informasi
Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi semakin dominan setelah hasil dari penelitian Pew Research menunjukkan semua pengguna TikTok sebesar 43 persen secara rutin mengaku mencari berita disana. Tak dipungkiri, bahwa segala macam tren pun saat ini banyak berkembang dimulai dari TikTok. Meski tujuan utama pengembang aplikasi tidak bermaksud menjadikan patformnya digunakan untuk menyebarkan informasi, nyatakan kini media sosial semakin berkembang dan menjadi sumber berita yang lebih aktual. Tak heran fenomena Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi pun muncul.
FaceBook sebagai salah satu media sosial yang kini juga banyak digunakan orang, termasuk Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi. Perkembangan informasi yang semkain cepat dan kebutuhan semua orang unutk mengakses informasi menjadikan segala sumber media online perlahan memberikan akses untuk siapa saja menyebarkan info. Upaya FaceBook untuk menghapus peredaran berita pun tak cukup berhasil untuk menanggulangi peredaran berita yang ada di FaceBook, padahal FB bukanlah mesin pencari.
Posisi Google
Menurut laporan dari firma riset Morning Consult menyebutkan bahwa di Gen Z beralih ke TikTok untuk mencari informasi, karena ada pertumbuhan penyebaran informasi berupa berita yang signifikan. Bahkan, hingga Februari 2023 14 Gen Z mengaku mencari informasi melalui TikTok, semnetara generasi diatas Gen Z masih banyak yang menjadikan Google sebagia tempat mencari informasi.
Google juga menyadari bahwa posisinya sebagai mesin pencari perlahan tersaingi dengan media sosial yang kadang lebih cepat menyebarkan dan menyebarkan berita. Gen Z mengaku lebih mudah memahami informasi atau suatu hal dari visual berbentul video. Kini, pengguna TikTok lebih banyak didominasi oleh Gen Z dan perkembangan TikTok didominasi oleh faktor kemudahan mencari informasi dalam bentuk keyword yang mudah dibantu oleh algoritma. Hal itulah yang memudahkan pengguna mencari tahu lebih dalam tentang info yang ingin dicari atau diketahui.
Meski TikTok dan Google adalah dua platform yang berbeda, nyatanya fungsi dari kedua platform tersebut tetap menjadi pilihan bagi siapapun untuk mencari informasi dengan spesifikasi masing-masing. Seringkali Google memiliki lebih bisa memberikan informasi secara mendalam karena fungsinya adalah mesin pencari.
Sementara, TikTok merupakan media sosial yang bertujuan untuk hiburan atau entertainment dan informasi yang disajikan lebih banyak tentang hiburan atau vidoe yang ringan. Hal itulah yang menjadikan keduanya akan tetap relevan sesuai dengan pengguna yang sesuai dengan tujuan pembuatan platform tersebut.
Baca Juga: Ternyata Ini 3 Dampak Radiasi Gawai yang Harus Kamu Waspadai!