SUARAONLINE.COM – Tidak mampu menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi rentan membuat seseorang mengalami stress. Hal ini amat wajar, terlebih saat beban kerja begitu berat dan di saat bersamaan seseorang sedang mengalami masalah pribadi yang pelik. Tak jarang, seseorang yang tidak mampu mengeimbangkan karir dan kehidupan pribadi berakhir dalam keadaan depresi.
Untuk mengatasi permasalahan ini, kita harus memiliki management yang baik dalam menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi. Salah satu cara yang bisa kita lakukan dalam menyeimbangkan dunia kerja dan kehidupan pribadi ialah membangun komunikasi yang baik nan efektif, baik dengan rekan kerja maupun orang-orang yang menjadi keluarga utama kita. Bagaimana cara menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi? berikut tips menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi.
4 Tips Menyeimbangkan Karir dan Kehidupan Pribadi yang Perlu Diketahui
- Management Waktu yang Baik
Tips menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi yang pertama ialah memiliki kemampuan membagi waktu yang baik. Kemampuan membagi waktu dengan baik bisa membuat kita tahu prioritas pekerjaan mana yang harus dilakukan di waktu-waktu tertentu. Misalnya, saat berada di dunia kerja, kita harus fokus menyelesaikan pekerjaan dan tidak membawa masalah pribadi, terlebih masalah yang berpotensi mengacaukan pekerjaan.
Management waktu yang baik ini juga harus diterapkan dalam kehidupan pribadi, misalnya saat waktu Quality Time dengan keluarga tidak boleh membawa-bawa masalah pekerjaan. Membawa masalah pekeerjaan, atau masih sibuk dengan pekerjaan di waktu Quality Time bisa menjadi perusak suasana kebersamaan bersama keluarga.
- Kebiasaan Sehat
Kebiasaan sehat sendiri bisa dilakukan seseorang dalam berbagai aspek kehidupannya. Tak melulu soal olahraga, kebiasaan sehat memiliki aspek yang lebih luas seperti menjaga pola makan, pola tidur, meditasi, dan upaya menghindari kebiasaan buruk yang berpotensi membuat tubuh sakit dan mental terganggu.
Saat kita berhasil menerapkan kebiasaan yang sehat dalam berbagai aspek kehidupan, baik yang mencangkup fisik dan mental, kita menjadi lebih kuat dan tidak mudah tekena stress kerja. Hal ini tentu menjadi indikasi bahwa kita mambu penyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi.Untuk itu sangat penting bagi kita untuk memakan makanan yang sehat, tidur dengan durasi yang cukup, dan melakukan sejumlah olahraga fisik yang mampu membuat tubuh kita tetap bugar.
- Pandai Mengatur Prioritas
Mengatur prioritas pekerjaan mana yang harus dilakukan bisa menghemat energi kita dari hal-hal yang tidak begitu penting. Misalnya kita menjadi orang yang selalu mengiyakan ajakan orang lain karena alasan tidak enak, padahal disaat yang sama kita memiliki deadline pekerjaan yang harus diselesaikan.
Meski bisa menambah banyak relasi, selalu mengiyakan ajakan orang lain di sela-sela deadline tidaklah baik. Karena selalu berkata iya bisa merusak keseimbangan karir yang susah payah kita bangun. Maka dari itu, berani berkata tidak bisa menjadi kunci work life ballance, karena kita tetap berkomitmen dengan apa yang harus kita lakukan di waktu-waktu tertentu dan menyediakan waktu tersendiri untuk hal-hal yang bukan menjadi prioritas kita.
- Membangun Komunikasi yang Baik
Tips menyeimbangakan karir dan kehidupan pribadi yang jarang diketahui ialah membangun komunikasi yang baik dengan rekan kerja dan keluarga kita. Komunikasi yang baik ini memungkinkan kita untuk berterus terang terkait hal-hal yang menjadi batasan- batasan kita. Menlansir dari laman Yoursay.id, komunikasi yang jujur dan terbuka baik dalam tim maupun keluarga bisa menjadi strategi untuk mengurasi stres kerja.
Mungkin sebagian orang merasa sungkan untuk mengutarakan isi hatinya terhadap orang lain, mulai dari takut menyinggung, takut kehilangan teman dan ketakutan-ketakutan lainnnya. Meski demikian kita harus menyeimbangkan dunia kerja dan kehidupan pribadi dengan mengutarakan hal-hal yang kita sukai maupun hal-hal yang tidak kita sukai dengan orang-orang yang ada di dunia kerja maupun keluarga kita.
Tentunya cara penyampaian isi hati harus diutaraakan dengan bahasa yang santun dan tidak ada unsur yang menyinggung pihak mana pun. Kemampuan mengutarakan isi hati tanpa menyinggung orang lain bisa menjadi indikator bagus atau tidak bagusnya kemampuan komunikasi yang dimiliki seseorang.
Itu dia 4 tips menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi yang perlu kita ketahui. Saat kita berhasil mempraktikkannya, maka kita semakin mundah mencapai tingkatan Work Life Ballance.
Baca Juga : 5 Tips Menghilangkan Bad Mood, Salah Satunya Menggunakan Aromaterapi